Cerita Seru Saat Mudik





Cerita mudik apa yang paling berkesan bagi saya? Hmm... banyak!
Iya, beneran, mulai dari kuliah sampai bekerja membuat saya berpindah-pindah kota yang semuanya jauh dari kampung halaman.
Dan di tiap kota itu selalu meninggalkan cerita tersendiri untuk saya setiap kali mudik lebaran.


1. Bogor, Kota Hujan

Tinggal di kota hujan ini dan berstatus sebagai mahasiswa membuat moda transportasi mudik yang terjangkau hanya bus dan kereta api. Karena saya tidak tahan naik bus (teman saya sering mengejek saya setiap kali mau pergi ke Jakarta menggunakan bus dengan berkata "sudah sedia kantong kresek belum?" dan saya menjawab serius sambil mengangguk "iya, ini" - sambil memperlihatkan kantong kresek yang terlipat manis didalam tas saya) maka pilihan paling nyaman adalah dengan kereta api.

Pada masa itu, belum ada yang namanya booking tiket online atau kebijakan penjualan tiket di H-30. Yang ada saya harus mengantri membeli tiket minimal H-7 di stasiun Gambir. Karena takut kehabisan, maka saya dan beberapa kakak angkatan yang berasal dari propinsi yang sama, berangkat setelah sahur ke stasiun Gambir hanya untuk menemukan bahwa sudah banyak yang mengantri sebelum kami. bahkan ada yang sedang terkantuk-kantuk meringkuk di tengah antrian yang hampir semuanya duduk ngemper. 
Kakak angkatan pun nyeletuk,
"eh, jangan-jangan mereka nginep disini ya? sampe sahur disini juga?".
Dan kami pun tertawa.
Beberapa hari kemudian, kejadian yang kami tertawakan itu terjadi pada mahasiswa senior lainnya yang ternyata harus menginap di stasiun untuk antri membeli tiket mudik.

Jadinya, setiap kali mudik dengan tiket yang didapat dengan penuh perjuangan itu, kami selalu menikmati setiap detik didalam kereta api. Puas karena akhirnya berhasil mudik pun tidak kami sia-siakan dengan membawa oleh-oleh banyak untuk keluarga di kampung.


2. Lombok

Saat bekerja dan mendapat penempatan di Pulau ini, saya mengalami satu kali mudik menggunakan moda kapal laut. Karena berpikir ingin menghemat, maka daripada menggunakan kapal udara, saya pun memilih mudik dengan kapal laut bersama dengan teman sekantor. Tujuan saya adalah, rumah kakak di Bali sebelum lanjut mudik ke kampung halaman di Jawa Timur.

Pengalaman naik kapal laut dari Lembar, Lombok ke Padang Bai, Bali ternyata memakan waktu selama 4-5 jam tergantung ketenangan ayunan ombak. Jadilah saya dan teman kantor saya sesama perempuan mem-booking satu kasur yang kami jadikan tempat istirahat sambil menunggu kapal sandar dan menghindari ajakan ngobrol kaum lelaki di sekeliling kami. Ketakutan saya akan mabuk laut akibat lama di atas laut pun ternyata tidak terbukti.
Tetapi ketakutan lainnya terjadi saat arus balik dimana moda transportasi yang harus saya naiki adalah bus!
Iya, saya harus membiasakan diri naik bus berjam-jam dan untungnya sindrom "mabuk darat akibat bus" saya ternyata sudah mulai berkurang akibat harus sering naik bus dari Bali ke kampung halaman.


3. Gorontalo

Karena berbeda pulau, jalan satu-satunya untuk mudik adalah melalui udara karena jika memilih moda transportasi laut, bisa-bisa saya sampai di kampung halaman saat Hari Raya Ketupat.
Sebenarnya tidak banyak yang menarik dari perjalanan mudik menggunakan moda udara ini, selain saya harus berganti pesawat dari GTLO - MKS, lanjut MKS - DPS. Dan karena itu, saya pun sempat merasakan Bandara Hasanuddin Makasar dari yang masih berupa  bandara kecil hingga menjadi Bandara Internasional dengan arsitektur yang modern.

Hal kecil lainnya yang saya nikmati saat mudik adalah, kesempatan untuk menggunakan maskapai yang terkenal dengan harga dan pelayanan premium. Karena tidak ada penerbangan terusan dari Gorontalo ke Denpasar, maka saya harus memilih maskapai dengan jam penerbangan terdekat dan pilihan jatuh ke maskapai Garuda Airlines.

Yaaa kapan lagi lah, bisa mudik asik dengan layanan premium dari tunjangan kantor.
*bersorak dalam hati*


4. Bali - masa kini

Pulau Bali menjadi tempat terdekat dari kampung halaman saya yang terletak di ujung timur Pulau Jawa. Karena sering bolak-balik kesini, sampai akhirnya sekarang menetap disini, setiap mudik lebaran selalu membawa cerita macet yang berbekas.
Jarak Denpasar ke penyeberangan Gilimanuk memang dekat, cuma 2-3 jam berkendara. Tetapi seringkali mendekati Hari Raya, tingkat kemacetan di Penyeberangan Gilimanuk bisa 2 kali lipat jarak tempuh Denpasar - Gilimanuk.

Alhasil, saya selalu memilih mudik di malam takbiran atau setidaknya satu hari sebelum Hari Raya untuk menghindari kemacetan di penyeberangan, daripada mundur kena maju tidak bisa.
Eks teman kantor sempat mengeluh karena terjebak macet ini ketika mudik menggunakan sepeda motor.
"serasa di Padang Mahsyar loh, panas, gerah, mau minum gak bisa, mau gerak pun gak bisa karena saking macetnya. Hanya bisa pasrah nunggu yang didepan gerak, biar bisa ikut gerak juga."
Dan saya hanya tertawa getir sambil harap-harap cemas akan mengalami hal yang sama.

Namun ketika saya mudik di H-1, ternyata kebalikannya dari yang dialami teman saya itu, jalanan relatif sepi dan saya pun melangkah nyaman sampai ke dalam kapal fery yang menyeberangkan saya ke pulau sebelah.

Alhamdulillah, rejeki anak soleh... hehehe




4 comments:

  1. Lucu Dan Inspiratif sekali cerita ini, untuk para pencinta sepakbola bisa Gabung Disini untuk dapat update serta informasi terbaru mengenai Sepakbola >_<

    ReplyDelete
  2. cerita ini sungguh menarik, untuk para pencinta sepakbola bisa Gabung Disini untuk dapat update serta informasi terbaru mengenai Sepakbola >_<

    ReplyDelete
  3. "Anda Merasa kurang hoki bermain judi di situs lain ? atau Ingin mendapatkan income tanpa bekerja ?"

    KAMI HADIR UNTUK ANDA , MARI BERGABUNG BERSAMA KAMI DI DOMINO206

    PRESENTASI KEMENANGAN 80% ( MENANG ATAU KALAH TETAP DAPAT BONUS )

    100 % PLAYER vs PLAYER !!

    Hanya dengan 1 USER ID anda bisa main 9 GAMES :

    * Bandar Poker | Poker Online | Capsa Susun | DominoQQ | BandarQ | AduQ | SAKONG ONLINE |Bandar66|Perang Baccarat |

    * Pendaftaran FREE ==> * Minimal Deposit HANYA Rp.20.000,

    * Minimal Withdraw HANYA Rp.20.000,

    * Bonus Turn Over 0,2% SETIAP 5 HARI DIBAGIKAN * Bonus Referral 15% Seumur Hidup * MEGA JACKPOT RATUSAN JUTA RUPIAH * Customer Service siap melayani anda 24 jam

    Untuk informasi lebih lengkap silahkan Hubungi Customer Service kami :

    LINE : DOMINO206

    WA: +85515982089

    ReplyDelete
  4. Ingin Dapat Jutaan Rupiah Setiap Harinya Dengan Mudah 🙂
    Gabung Sekarang Juga Dengan Situs Poker Online 100% Terpercaya 🙂 Cs Cantik Dan Ramah Siap Membantu 🙂

    Silahkan Kunjungi Link Kami : legendaq(dot)net
    Tunggu Apa Lagi Guyss...!!!!
    Gabung Sekarang Juga ^^

    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami :
    - WA : +62 812-8132-8864
    - Line : Legendaqq
    - Twitter : @JessicawijayaL

    Link alternatif :
    - www.legendaq(dot)com
    - www.legendaq(dot)net
    - www.legendaq(dot)info

    #legendaqq #rajaqq #indoqq #dewapoker #dewaqq #asikqq #ituqq #ahliqq #maindomino99 #aslidomino #ratuqq #bandarq #aduq #domino99 #corona #judiuangasli #perangbaccarat #bandarpoker #capsasusun #bandarqonline #sakong #bandar66 #akunpro #withdraw

    ReplyDelete