Momen Terbaik Saat Ramadhan



Kali ini saya mau *banyak* berbagi opini pribadi mengenai momen terbaik yang saya rasakan di Ramadhan tahun ini. 
Saya sebut opini, karena setiap orang pasti memiliki pendapat berbeda mengenai momen apa saja yang meninggalkan kenangan di bulan Ramadhan. Dengan kata lain, ngangenin pengen ketemu Ramadhan lagi.

1. Ngabuburit. 
Momen ini cuma ada di bulan Ramadhan. Meskipun ada puasa syawal dan puasa lainnya, tetap saja tidak semeriah ngabuburit nya Ramadhan.
Coba saja sebutkan satu-satu : keliling di sore hari melewati barisan takjil yang menggoda, mendapat takjil atau makanan untuk berbuka gratis yang dibagikan oleh beberapa komunitas di sore hari. Benar-benar bikin kangen kan? 

2. Buka Bersama. 
Satu lagi yang bikin kangen saat berpuasa di tanah rantau adalah, undangan buka bersama. Malah kalau bisa, kita yang jadi pelopornya.
Kapan lagi bisa "memaksa" teman dan kerabat untuk berkumpul bersama berbagi cerita dan ceria? 

3. Suasana keagamaan yang kental. 
Memang sih, untuk perantau di daerah dimana muslim menjadi minoritas, suasana keagamaan yang kental akan sulit didapat.
Nah, di momen Ramadhan inilah saya bisa mendapati bazar Ramadhan bertebaran di sekitar masjid-masjid yang ada, bagi-bagi makanan minuman untuk berbuka di beberapa sudut jalan, dan undangan-undangan kajian agama yang ramai diadakan berbagai komunitas pengajian.
Cukup bagi saya untuk mengobati rasa kangen suasana Ramadhan di kampung halaman yang euforianya pasti lebih meriah dari kota tempat tinggal saya. 

4. Keceriaan menunggu saat mudik
Hayo, ngaku deh. Siapa yang seneng banget menjelang detik-detik menuju mudik?
Hampir semua orang berpikiran sama bahwa Lebaran tidak lengkap tanpa mudik. Meskipun terkadang ada halangan untuk bisa mudik ke kampung halaman, pasti di tahun berikutnya akan dijadwalkan untuk bisa mudik menebus tahun sebelumnya.

Yang terakhir adalah momen yang menyenangkan untuk para pebisnis atau kaum wirausahawan. Saya sendiri pernah merasakan mendapat keuntungan yang lumayan dari hasil jualan baju lebaran untuk bayi dan anak balita selama bulan Ramadhan. Bahkan hasilnya bisa saya pakai untuk DP motor loh.
Meski sekarang sudah tidak berjualan lagi, tetapi motor hasil berjualan di bulan Ramadhan masih setia menemani orangtua saya kemana-mana.

Seru ya, Ramadhan tidak hanya memberikan kesempatan untuk memperbanyak ladang amal, tabungan akhirat tetapi juga memberikan kesempatan bagi para wirausahawan untuk mempertebal pundi-pundi uang nya. 

0 Comments:

Post a Comment