Manfaat Tren Milenial Bagi Usaha



Seberapa sering kita mendapati iklan tentang strategi marketing digital di media sosial kita? Atau iklan seminar kewirausahaan melalui media sosial? Atau bahkan, melihat buku tentang memanfaatkan dunia digital untuk bisnis di rak toko buku langganan kita?

Memang tidak bisa dipungkiri, di jaman milenial ini, kebutuhan dunia digital semakin meningkat. Beragam marketplace baru pun bermunculan dengan diskon menarik. Berbagai jasa pembuatan website khusus online shop mulai menjamur.

Kenapa? Coba deh tengok kanan-kiri. Setiap orang asyik dengan gadget dan smartphone nya masing-masing. Beragam aktivitas dunia nyata sudah berimbang dengan aktivitas dunia maya.
Bermain, berbelanja, bertukar pikiran, belajar bahkan bertatap muka, semua bisa dilakukan melalui dunia digital. 

Saya sendiri pun sekarang jadi lebih suka berbelanja online daripada harus berpanas dan bermacet ria di jalanan.

Nah, kalau berbicara mengenai bisnis, apa efek dari fenomena jaman milenial ini yang bisa kita manfaatkan untuk perkembangan bisnis kita? 

Jawabnya : banyak! Asalkan jeli melihat tren kebiasaan masyarakat, kita bisa kok membuat bisnis kita masuk ke kebiasaan jaman milenial ini.

1. Target market anak milenial

Ingin melihat bagaimana usaha Anda 5 tahun kedepan? Mulai lah melirik kebiasaan anak milenial jaman sekarang. Beberapa tahun dari sekarang, mereka akan menjadi salah satu konsumen bisnis Anda. Pertimbangkan untuk mulai menerapkan beberapa kebiasaan mereka ke bisnis Anda. Contoh kecilnya ya ketergantungan mereka dengan smartphone dan akses ke dunia digital. 

2. Go digital
 
Gunakan tren dunia digital saat ini untuk menambah omzet bisnis anda. Pemasaran menggunakan website, media sosial, dan memanfaatkan iklan digital bisa sangat membantu. Bahasan detail mengenai poin ini saya tulis di artikel terpisah DI LINK INI ya.


Dari kedua daftar diatas, bisa dipastikan bila kita ingin menambah omzet usaha dari sisi perkembangan jaman, sangat cocok jika kita mulai melirik dunia digital.
Berikut beberapa hal yang bisa dijadikan pertimbangan untuk menyelaraskan bisnis kita dengan tren jaman milenial :

1. Visual vs Tulisan
Era media sosial membuat anak milenial lebih menyukai penampilan visual daripada membaca tulisan. Meskipun copywritting penting dalam mengiklankan bisnis Anda, lebih baik seimbangkan dengan visual yang menarik. 

2. Ketergantungan media sosial
Sepertinya di jaman milenial ini sosial media adalah suatu keharusan bagi kebanyakan orang untuk menunjukkan eksistensi dirinya. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk membuat bisnis kita lebih dikenal. Buat akun media sosial untuk bisnis kita, dimana kita bisa berinteraksi dengan konsumen. Atau menggunakan iklan yang ditayangkan di media sosial yang lebih sering diakses oleh kaum masa kini. 

3. Hobi selfie
Kalau kebiasaan satu ini bisa kita manfaatkan untuk membuat satu spot yang "instagramable" alias layak untuk dijadikan ajang berselfie. Hal ini berlaku bagi pemilik bisnis yang menggunakan tempat usaha seperti cafe, restoran, tempat wisata, atau perkantoran. 

Dijamin bisnis Anda akan semakin dicari konsumen. 

4. Reseller dan dropshipping
Jaman milenial banyak yang tertarik untuk memulai usaha dengan cara menjadi reseller dan dropshipper. Saat menjalankan bisnis pakaian bayi pun saya beberapa kali mendapat pertanyaan apakah menerima reseller.
Anda bisa menggunakan cara ini untuk menambah chanel distribusi produk. Atyr harga jual akhir dan harga jual ke reseller dan tentukan syarat untuk menjadi reseller dan dropshipper produk ataupun jasa Anda. 

5. Ciptakan personifikasi bisnis
Karena di jaman milenial ini adalah tempat untuk industri dan produk kreatif, maka buatlah personal branding usaha Anda yang menarik kaum milenial dan orang-orang untuk menciptakan tren menggunakan produk dan jasa Anda.
Contohnya seperti trend es milo kepal. Betapa banyak peningkatan penjualan susu milo (meski sekejap) karena trend ini. Atau tren style hijabers yang membuat omzet penjualan busana muslim kekinian menjadi melejit. 


Nah itulah beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan untuk memanfaatkan tren jaman milenial bagi perkembangan usaha kita. Jangan lupa membaca artikel lainnya tentang Go Digital Di Jaman Milenial ya. 



1 comment:

  1. Thanks infonya. Oiya ngomongin milenial, ternyata ada loh beberapa kesalahan generasi milenial yang berpotensi bikin mereka jadi sulit kaya. Cek disini ya: Penyebab generasi milenial tak bisa kaya

    ReplyDelete